
Sparkling Life
Buatlah kilauan-kilauan itu bermakna. Dengan pendengaran, penglihatan, dan hati atau pikiran yang jernih, memahami siapa kita? Dari mana kita berasal? Dimana kita berada saat ini? Dan kemana kita akan kembali?
Buatlah kilauan-kilauan itu bermakna. Dengan pendengaran, penglihatan, dan hati atau pikiran yang jernih, memahami siapa kita? Dari mana kita berasal? Dimana kita berada saat ini? Dan kemana kita akan kembali?
*Aku = diri sendiri Dengan segala kebahagiaan yang aku rasakan. Aku tertawakan.…
Tak terlepas dari lisan manusia. Tak terlepas dari cercaan, hinaan, makian, karena kita manusia. Tak terlepas dari menggunjing atau mendapat gunjingan manusia. Tiap-tiap manusia yang berbudi pekerti luhur, pun yang mengalir mengikuti arus tak terhindar dari lisan manusia.
Berbagi, yang umumnya disebut sharing, begitu unik nan menarik. Dalam hal ini dimaknai bercerita, berkeluh kesah, dan menyulam senyum hingga tawa yang menggelitik.
Kesempatan, seputih susu, semanis madu. Menorehkan senyuman setelah ditunggu, menyalakan api semangat yang menggebu-gebu. Kesempatan, mahal harganya, murah melewatkannya.
Stoikisme berasal dari Filsuf Yunani Bernama Zeno. Pada suatu hari Zeno berlayar menyusuri lautan. Namun ditengah perjalanan kapal tersebut tenggelam. Alhasil, seluruh kekayaannya ikut bersama kapal tersebut dan ia pun terdampar di Atena. More...
Sebodoh apapun diriku, aku tetap berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada jasadku dengan beramal kebaikan. Sebab sudah lama bahkan sejak kecil, telah mendapatkan pendidikan yang penuh kebaikan. Kamu juga pasti merasakannya. Terlepas dari bagaimana cara orang tua dalam mendidik. Namun, lingkungan kita mayoritas adalah orang-orang baik. More...
You cannot copy content of this page